this is my real poem to someone. i just wanna say that i always beside him until he passed away. let's read it. :)
9.10.11
tak pernah terbayang dalam benak
saat secercah cahaya itu datang menjemputmu
teriakan sang mentari tak dapat menghalangimu
dan sang angin, ia hanya meratap dalam diamnya
terakhir, ya ini terakhir aku melihatnya
tubuh kekarmu kini hanya terbujur kaku
bersama dengan kenangan-kenangan kita
bersama pula dengan buliran air mata ini
kini kita berbeda dimensi
namu, selalu kurasakan engkau hadir dalam hidupku
engkau hidup dalam kenangan-kenangan lalu
membuatku ingin menghentikan sang waktu
Tuhan. . . . .
terlalu cepat kau tutup kisahku dengannya
9.10.11, kan selalu ada dalam ingatanku
untukmu yang sedang tersenyum untukku
tak pernah terbayang dalam benak
saat secercah cahaya itu datang menjemputmu
teriakan sang mentari tak dapat menghalangimu
dan sang angin, ia hanya meratap dalam diamnya
terakhir, ya ini terakhir aku melihatnya
tubuh kekarmu kini hanya terbujur kaku
bersama dengan kenangan-kenangan kita
bersama pula dengan buliran air mata ini
kini kita berbeda dimensi
namu, selalu kurasakan engkau hadir dalam hidupku
engkau hidup dalam kenangan-kenangan lalu
membuatku ingin menghentikan sang waktu
Tuhan. . . . .
terlalu cepat kau tutup kisahku dengannya
9.10.11, kan selalu ada dalam ingatanku
untukmu yang sedang tersenyum untukku